Cara memindahkan kabel jaringan JTM ke tiang baru

Gbr. Pemindahkan tiang jaringan dari yang lama ketiang yang baru.

Untuk memindahkan tiang jaringan tegangan menengah atau JTM memerlukan keahlian khusus tidak semua orang bisa melakukannya perlu peralatan yang lengkap maka perlu dikerjakan oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN) yang melibatkan pemutusan  jaringan listrik didaerah tsb. yang mulai dari pengerjaaan penanaman tiang, pemasangan teraves,pemasangan isolator tumpu,kabel jaringan dan pencabutan tiang lama yang sangat membutuhkan waktu setengah hari jika cuaca bagus tidak hujan.

Bagi para pekerja listrik jaringan tidaklah sulit karena sudah berpengalaman.dengan kelengkapak sefti dan mereka tetap waspada dari bahaya tegangan listrik dengan mematikan sumber arus jaringan 3 fase pada gardu trafo serta memasang pengamanan ground jaringan 3 fase ketanah demi keselamatan pekerja dari sisa arus balik jaringan.

Untuk melakukan pekerjaan penggantiang tiang JTM harus mengikuti langkah sbb :

A. Siapkan alat dan bahan

1. Alat

a. Tangga
b. Sefti badan
c. Tol men
d. Tang skun
e. Cren penarik
f. Tali tambang
g. Penggali tanah
h. Ground lengkap

2. Bahan

a. Tiang 12 JTm
b. Travers lengkap
c.  Isolator tumpu jaringan lengkap

B. Langkah kerja

1. Lakukan pemutusan jaringan JTM dari gardu induk dengan pemasangan ground

Gbr ground pengaman jaringan

2. Penggalian tanah dan pemasangan tiang lengkap dengan pemasangan travers dan isolator tumpu

3. Untuk tiang JTM yang lama lakukan pemanjatan dengan memasang pengaman jaringan ground dan menancapkan ke tanah, lanjutkan membuka jaringan dari 3 jalur isolator lama

4. Setelah semua jaringan dibuka dari isolator tumpu pada tiang lama, lakukan penempelan jaringan pada isolator dengan mengikat kawat pada isolator tsb agar tidak lepas.

5. Setelah semua terpasang dengan rapi, lakukan pencabutan tiang JTM lama.

6. Setelah semua beres dan aman lakukan pengoprasian jaringan trasmisi pada gardu induk.

Hanya ini saja artikel tentang penggantian  tiang JTR lama ke yang baru,semoga teman teman pembaca dapat mengetahui cara kerja instalar jaringan.

cara mengecek gangguan tegangan listrik dirumah dengan multitester

Tegangan listrik atau voltase sering terjadi turun naik atau tidak stambil disebakan beberapa faktor yang tidak seimbang sehingga dalam penyaluran daya listrik ke peralatan pengguna listrik tidak stabil kadang kalo kta cek menggunakan multitester tidak bergerak bahkan jika di cek menggunakan obeng tespen menyala pada bagian Netralnya,nah ini suatu masalah yang harus segera ditangani.

banyak beban peralatan listrik mengalami kerusakan seperti peralatan elektronik, lampu tidak stabil sering redup bahkan putus, kulkas kurang dingin, Ac tidak dingin sehingga pelanggan merasa tidak puas bahkan pembayaran rekening listrik bulananya selalu membengkak.

Itu semua biasa terjadi di areal jauh dari pembangkit, bisa juga jauh dari trafo tegangan yang terlalu jauh dari rumah anda, bisa juga sering terjadi gesekan pohon mengenai jaringan sehingga listrik tidak stabil sering naik turun voltasenya.

Sebelum melakukan pengecekan gangguan tegangan dirumah kita ,kenali dulu alat yang akan dipakai bagaimana cara kerja multitester untuk mengukur tegangan AC :

1. Atur posisi selector ke ACV
2. pilih skala sesuai dengan perkiraan tegangan 220 volt dengan memutar saklar selector ke arah 250 volt lebih tinggi dari yang diperkirakan
3. hubungkan probe ke jalur listrik plus dan minesnya
4. baca berapa hasil pada jarum penunjuk tegangannya

Ada  2 faktor untuk memperbaiki tegangan listrik di rumah dengan menggunakan multitester :

1. Faktor jaringan dari rumah

Cek jaringan listrik utama menggunakan alat pengukur tegangan yang biasa disebut multitester mulai dari panel sekring  agar mengetahui tegangan normal atau tidak normal dengan penunjuk jarum tegangan pada multi meter apakah mencapai 220 / 230 volt jika hal itu tetap turun/tidak stabil cek kondisi beban instalasi dan instalasi tanpa beban

a.  faktor beban :
matikan arus utama cek dengan multitester posisi Ohm,berapa hambatan beban instalasi jika nilai hambatannya besar berarti tegangan juga tidak stabil

b. faktor instalasi tanpa beban
cek kondisi instalasi berapa nilai hambatannya turun atau naik

Gbr. Mengukur tegangan dengan Multitester pada MCB

2. Faktor jaringan PLN 

Jika terjadi dari jaringan PLN yang dicek pakai multitester menunjukan 150 volt berarti jaringan tersebut bermasalah Jaringan distribusi biasa terjadi dari jangkau trafo telalu jauh,begitu juga banyak pohon disekitar jaringan distribusi sehingga sering terjadi percikan api.dan tapingan sambungan antara JTR dengan TC kendor menyebabkan timbul percikan  pada sambungan tsb.lakukan perbaikan dengan menghubungi pihak PLN bagian gangguan jaringan.

Setelah semuanya dikerjakan tes kembali dengan multitester agar mudah mengetahui normal atau tidak normalnya tegangan. pasang perangkat stabilizer agar tegangan selalu stabil untuk keperluan perangkat listrik dirumah kita sebagai antisipasi apabila terjadi tegangan tidak stabil dari PLN.

Hanya ini saja tips memperbaiki tegangan listrik yang mudah untuk dirumah sendiri,agar bisa dipraktekan dirumah sendiri.